Buku ini menjelaskan cara bagaimana seorang pemimpin dapat memiliki jiwa kepemimpinan. Setidaknya, terdapat tujuh faktor esensi kepemimpinan yang dijelaskan cukup detail, yang disingkat dengan prinsip SPARKLE, yaitu:rnrn1. Disiplin diri (Self-Discipline): pemimpin cenderung hidup dengan seperangkat aturan atau prinsip yang cocok dengan dirinya. Dan pemimpin tidak butuh motivasi dari luar untuk menjamin kinerjanya.rnrn2. Tujuan (Purpose): pemimpin mengembangkan determinasi kuat untuk mencapai visi dan sasaran-sasarannya. Kekuasaan ini digunakan untuk mengarahkan dan mengendalikan usaha-usaha pengikutnya.rnrn3. Pencapaian (Accomplishment): pemimpin mendefinisikan hasilnya dalam pemenuhan kebutuhan pendukungnya. Hasil yang memuaskan merupakan fondasi kepemimpinan. Tindakan yang efektif merupakan dasar hasil yang memuaskan.rnrn4. Tanggung Jawab (Responsibility): pemimpin mengemban tugas dan kewajiban yang berasal dari kepercayaan dan kekuasaan yang diserahkan kepadanya.rnrn5. Pengetahuan (Knwoledge): merupakan dasar berhasilnya kepemimpinan yang memiliki tiga aspek yaitu pengetahuan dasar, pengetahuan strategis, dan pengetahuan taktis.rnrn6. Jenjang (Laddership): melalui pelaksanaan kekuasaan yang tepat, pemimpin bertanggung jawab untuk memaksakan bentuk perintah dan berbagai disiplin untuk memenuhi sasaran-sasarannya.rnrn7. Keteladanan (Example): tindakan pemimpin menjadi contoh tindakan kelompok pendukungnya. Dalam segala situasi, pemimpin itu ditaati dan ditiru.rnrnSeorang pemimpin dalam sebuah organisasi atau perusahaan sama halnya seperti seorang pemimpin dalam peperangan. Jenderal George Patton pernah berkata ??erang dimenangkan oleh pelaksanaan yang hebat, bukan oleh rencana-rencana yang hebat! Pelaksanaan yang hebat bisa menutupi rencana yang tanggung-tanggung. Pelaksanaan yang buruk selalu akan menghancurkan rencana yang hebat.??Disamping itu, menurut Sun Tzu, dalam peperangan tujuannya bukanlah menghancurkan nyawa orang. Tujuannya adalah menang dan sedapat mungkin tidak menyakiti. Dengan nada yang sama, tujuan bisnis bukanlah untuk membuat rencana dan menghabiskan uang, tapi untuk memperoleh keuntungan.rnrnPemimpin efektif adalah orang yang mempersatukan semua orang dalam menanggapi tantangan, menggabungkannya ke dalam kesatuan-kesatuan yang erat, mengembangkan strategi untuk mengatasi tantangan, dan berhasil melaksanakan strategi tersebut. Pemimpin efektif tidak bersifat kasar maupun kejam, memaksa maupun meluap-luap. Karakteristik utama pemimpin efektif ialah kemampuannya untuk benar-benar mengupayakan terseleseikannya tugas tanpa membinasakan orang-orang dalam timnya atau tim orang lain.(Reviewed by: Rindu Melati S - Consumer Health Dexa)